Renungan

Ekspresi Umar Bin Khattab saat diamanahkan sebagai pemimpin kaum muslimin

Beberapa hari ini statusku selalu dikutip dari kalimat-kalimat bijak yang dilontarkan Umar bin khattab, ra. Aku memang sangat mengagumi khalifah Islam kedua nan sangat gagah dan berhati lembut ini.

Umar Bin Khattab















Hari ini, kembali aku akan berkaca pada khalifah Umar, salah satu sahabat Rasul yang dijamin masuk surga.Kali ini, masalah kepemimpinan. Tidak diragukan lagi, Umar adalah pemimpin yang arif, bijaksana, dan adil.

"Innalillah...."
Kalimat inilah yang diucapkan Umar saat amanah sebagai pemimpin dibebankan ke pundaknya. Tentu saja. Pemimpin adalah posisi yang sangat berat. Umar menganggap, menjadi pemimpin adalah kabar buruk baginya karna setiap pemimpin akan diminta pertanggungjawabannya oleh Sang Maha Memimpin di akhirat nanti.
Seorang pemimpin, tepat disaat amanah itu disandarkan ke bahunya, kakinya akan berada di kedua belah hadiah yang disediakan Allah di akhirat, surga dan neraka. (Ah...aku teringat pernah memberi tausiyah seperti ini pada seorang kakak). Saat ia bisa memimpin dengan baik dan penuh tanggung jawab serta yang dipimpin mencintainya, maka kedua kaki sang pemimpin akan diarahkan Allah ke surga. Namun, saat seorang pemimpin tak bertanggung jawab dengan amanah yang diberikan padanya, maka jatuh lah ia ke dalam api yang menyala-nyala, Naudzubillah...
Semoga kita semua adalah pemimpin yang baik, bertanggung jawab dan kerja ikhlas serta hanya mengharap ridhonya, karna sejatinya tiap manusia adalah pemimpin, khalifah yang dikirim Allah ke muka bumi. Di akhirat nanti,semoga kita dapat bersua kembali. Berkumpul bersama para pemimpin ummat di surgaNya nan abadi, Amien...
Allahuakbar!!!


15 Februari 2011
Pasca mendengar kabar yang membuatku berkata, Innalillah...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar